Info Sekolah
Minggu, 15 Sep 2024
  • Segera dibuka pendaftaran peserta didik baru ikhwan dan akhwat setara SMP dan SMA tahun ajaran 2025 / 2026.
  • Segera dibuka pendaftaran peserta didik baru ikhwan dan akhwat setara SMP dan SMA tahun ajaran 2025 / 2026.
22 Februari 2023

Bukti Al Qur’an Adalah Sebuah Mukjizat Yang Nyata

Rab, 22 Februari 2023 Dibaca 1151x

Mungkin kita pernah bertanya mengapa al quran merupakan mukjizat bagi umat islam, mukjizat terbesar bagi Nabi kita Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Kenapa tidak seperti nabi – nabi lain yang bentuk mukjizatnya merupakan suatu kejadian atau perkara yang aneh di luar logika akal manusia. Seperti Nabi Musa ‘alaihi salam yang bisa merubah tongkat menjadi ular.

Sebelum kita membahas ini, selayaknya kita mengetahui dulu makna dari kata mukjizat. Mukjizat atau dalam bahasa arab معجزة berasal dari kata عجز (‘ajiza) yang artinya lemah, jadi arti mukjizat dari segi bahasa adalah suatu kata yang menunjukan kelemahan. Adapun arti mukjizat secara istilah adalah Suatu perkara  di luar kebiasaan manusia yang Allah berikan kepada para nabi-Nya sebagai bukti akan kebenaran kenabiannya.

Tentunya mukjizat ini mempunya beberapa syarat yang harus dipenuhi agar perkara tersebut bisa di sebut sebagai suat mukjizat, diantaranya :

  1. Perkara tersebut harus merupakan suatu hal yang di luar kebiasaan
  2. Perkara luar biasa ini datangnya dari Allah Ta’ala
  3. Tidak ada seorangpun yang mampu meniru melakukannya walaupun ia minta bantuan pada jin
  4. Mukjizat ini datangnya setelah ia di utus menjadi seorang nabi, bukan sebaliknya.

qoran, quran, book-842571.jpg

 

Sungguh Allah subhanahu wa ta’ala memberikan mukjizat kepada para nabi-Nya sesuai dengan keadaan apa yang menjadi kelebihan kaumnya, agar bisa menjadi hujjah akan kebenaran mukjizat tersebut. Sesungguhnya mukjizat tidak akan menjadi hujjah jikalau mukjizat ini tidak sesuai dengan peradaban kehidupan kaumnya. contohnya jika suatu kaum mahir dengan pengobatan, maka mukjizat yang datangpun akan berupa pengobatan juga, namun dengan kemampuan yang lebih, yang manusia biasa tidak akan mampu melakukannya.

Maka salah satu contoh mukjizat adalah mukjizat yang diberikan kepada Nabi Isa ‘alaihis salam yang umatnya waktu itu tersebar ilmu pengobatan. Maka ketika Naba Isa ‘alaihis salam datang dengan membawa mukjizat berupa bisa menyembuhkan orang yang buta sejak lahir dan juga penyakit kusta, yang dimana kaumnya waktu itu tidak mampu melakukan kedua pengobatan tersebut, maka kaumnya tersebut mengakui akan kenabian Nabi Isa ‘alaihis salam. Bahkan Allah berikan mukjizat yang lebih besar lagi, yakni bisa mengihupkan orang mati. Maka bertambahlah keimanan kaumnya kepada Nabi Isa ‘alaihis salam.

Contoh mukjizat yang kedua adalah mukjizat yang diberikan kepada Nabi Sholih ‘alihis salam yang umatnya waktu itu sangat mahir di bidang pemahatan patung maupun bangunan. Mereka mampu memahat bebatuan di gunung untuk di jadikan sebuah rumah. Allah berikan kepada mereka kekuatan pada badan mereka dan juga keahlian khusus dalam mengukir yang tidak ada pada umat – umat lainnya.

Bersambung in syaa allah…

Artikel Lainnya

Oleh : Yus Agustiawan Herdiana, Lc.

Bertawakkal Hanya Kepada Allah

Oleh : Yus Agustiawan Herdiana, Lc.

Perhatikan Hal ini Sebelum Share Berita ke Medsos

Artikel ini memiliki

0 Komentar

Tinggalkan Komentar

 

Komentar Terbaru

    Info Sekolah

    Lembaga Tahfizhul Qur'an Griya Tahfizh

    NPSN -
    Kavling AL RT. 001 / RW. 002 Jatisampurna Kota Bekasi
    TELEPON +62 817-6630-453
    EMAIL griyatahfizh@gmail.com
    WHATSAPP +62852-1907-2721

    program belajar

    1. TPA Regular  (SD/SMP)
    2. Takhasus Putri SMP & SMA (Full Day)
    3. Ma’had Putra SMP / SMA (Boarding)

    Blog

    quran, islam, book-6114872.jpg
    Bukti Al Qur’an Adalah Sebuah Mukjizat Yang Nyata
    Oleh : Yus Agustiawan Herdiana, Lc.
    system, web, news-927145.jpg
    Perhatikan Hal ini Sebelum Share Berita ke Medsos
    Oleh : Yus Agustiawan Herdiana, Lc.
    Tawakkal
    Bertawakkal Hanya Kepada Allah
    Oleh : Yus Agustiawan Herdiana, Lc.